TIPS BIJAK DALAM MENGELOLAH SAMPAH
Oleh : Syafri Salmi, S.Pd.I |
Mendengar kata - kata sampah, pasti sudah
tidak asing lagi ditelinga kita. Jika mendengar istilah sampah, pasti yang
terlintas dalam benak kita adalah barang bekas yang tidak berguna, kadangkala
sampai menimbulkan aroma bau busuk yang sangat menyengat, sampah juga diartikan
sebagai material sisa yang tidak diinginkan. Ya siapa sich yang suka dengan
sampah, yang namanya barang bekas, kadangkala banyak dipandang sebagai material
yang tidak berguna lagi, sehingga dibuang menumpuk di TPA (Tempat Pembuangan
Akhir ).
Besarnya tumpukan sampah
yang tidak dapat ditangani tersebut akan menyebabkan berbagai permasalahan baik
langsung maupun tidak langsung, baik bagi penduduk kota apalagi penduduk yang
tinggal di sekitar tempat penumpukan sampah tersebut. Dampak langsung dari
penanganan sampah yang tidak dikelola secara bijaksana akan menimbulkan banyak
mudharatnya seperti berjagkitnya berbagai penyakit seperti penyakit kulit serta
gangguan pernafasan, dan penyakit lainnya. Kemudian dampak tidak langsungnya terjadinya
bahaya banjir yang disebabkan oleh terhambatnya saluran air baik di got maupun di
sungai karena terhalang oleh timbunan sampah yang dibuang ke saluran air
tersebut.
Selain sampah yang
menumpuk akan berpengaruh juga pada perubahan iklim, sehingga mengakibatkan
terjadinya pemanasan global. Seperti yang telah kita ketahui bahwa pemanasan
global terjadi akibat adanya peningkatan gas-gas rumah kaca seperti uap air,
karbondioksida, metana, dan dinitrooksida. Semua zat ini yang menyebabkan
terjadinya pemanasan Global, zat tersebut terjadi, salah satunya dari
pembakaran-pembakaran sampah plastik yang di lakukan. Sehingga saat ini udara
panas disiang sangat terasa.
Tentu kebiasaan seperti ini
yang perlu kita robah, yang biasanya
sampah menjadi hal yang tidak berguna dan diabaikan, sekarang bagaimana kita
memamfaatkan sampah ini menjadi hal yang berguna dan bermamfaat.
Sampah Alam misalnya,
seperti dedaunan, ranting kayu, yang berasal dari alam itu sendiri, biasanya
kita tumpuk dan dibakar, akan tetapi untuk saat ini kebiasaan seperti ini yang
akan kita robah. Sampah alam yang ada ditengah - tegah kehidupan kita setiap
hari, kita kumpulkan dan kita kelolah menjadi hal yang ramah lingkungan dan
bermamfaat. Sampah tersebut ditumpuk dalam suatu tempat, lalu ditimbun dengan
tanah dan ditutup dengan plastik, biarkan lebih kurang dua atau tiga bulan,
lalu dibukak plastiknya kembali. Sampah yang dulunya daun - daunan sekarang
sudah berobah menjadi kompos, yang bisa digunakan untuk memupuk tanaman atau
dijual yang menghasilkan uang, lahirlah pengusaha kompos yang bermamfaat bagi
banyak orang. Wow bayangkan berapa banyaknya sampah alam yang belum kita kelola
dengan baik. Jika dikelola dengan bijak, sampah alam yang biasanya terbuang sia - sia, atau dibakar, sekarang kita olah menjadi kompos yang bermamfaat dan
tidak merusak lingkungan.
Penulis juga pernah
menyaksikan sendiri, pengalaman yang baru pertama kali dalam hidup penulis,
disekolah tempat penulis melaksanakan Praktek Lapangan, suatu hari sekolah
tersebut menginstruksikan kepada siswanya untuk membawa sampah atau daun - daunan satu kantong asoi masing - masing siswa kesekolah. Penulis berfikir
untuk apa sampah - sampah ini bagi pihak sekolah, kalau murid disuruh membawa
sampah kesekolah, secara otomatis sekolah tersebut berarti kekurangan sampah
donk...ini becanda penulis terhadap pihak sekolah,,,,he..he,!!! ternyata sampah tersebut dimamfaatkan untuk
cara pembuatan kompos yang diperlihatkan langsung kepada siswa. Inilah salah
bentuk pemamfaatan dari sampah untuk diolah menjadi hal yang bermamfaat
Kemudian juga dari sampah - sampah plastik bekas bungkus minyak goreng misalnya, dengan berbagai merek
yang ada, seperti bimoli dan merek lainnya, dari pada dibuang begitu saja,
alangkah baiknya dikumpulkan, dibersihkan, dirangkai, menjadi hal yang
bermamfaat, seperti dirangkai menjadi tas cantik yang bentuk sederhana tetapi
memiliki nilai jual yang lumayan, tas dari plastik yang menarik. Menggunakan
kembali barang bekas adalah wujud cinta kita terhadap lingkungan.
Tentunya cari ini akan
lebih baik digunakan dari pada kita membakar sampah, atau mengabaikan sampah
yang pada intinya memiliki nilai jual yang menghasilkan, asalkan kita mau
memamfaatkannya menjadi barang yang berguna.
Sampah dibuang akan
menimbulkan Berbagai Penyakit, akan Tetapi Sampah ditabung akan menjadi Duit.
Ide yang benar - Benar Kreatif......tks y atas imformasinya............
ReplyDelete